Apa asaja Jenis-jenis Kamus? Kamus umumnya berbentuk buku yang disusun dengan alfabetis, tujuaanya agar pengguna dapat dengan mudah menemukan dan mengetahui arti kata.
Kamus adalah suatu sejenis buku rujukan yang menjelaskan/ menenarngka makna kata, pedoman, asal usulnya, dan contohnya. [1]
Sobat penulis cilik, ternyata ada banyak loh Jenis-jenis Kamus loh, yang bisa kita bedakan berdasarkan penggunaan bahasa, isi, keistimewaan, apakah kamu tahu?
Jenis Kamus
Kamus tidak hanya ditulis dalam satu bahasa saja, ada banyak sekali bahasa, khususnya di Indonesia yang beragam suku dan busayanya.
Berdasarkan penggunaan bahasa
Berdasar penggunaan bahasa, dibagi menjadi dua, yaitu Kamus Ekabahasa dan Dwibahasa
Kamus Ekabahasa
Kamus ekabahasa ditulis dengan satu bahasa, maksudnya menjelaskan arti kata dengan bahasa yang sama.
Contoh kamus ekabahasa adalah
- Kamus Besar Bahasa Indonesia (Indonesia)
- Kamus Dewan (Malaysia).
Kamus Dwibahasa
Kamus Dwibahasa menggunakan dua bahasa, yaitu menjelaskan arti kata dengan bahasa yang berbeda.
Contoh kamus Dwibahasa:
- Kamus Inggris – Indonesia
- Kamus Indonesia – Inggris
- dll
Kamus Aneka Bahasa
Kamus Aneka Bahasa menggunakan minimal tiga bahasa atau lebih dalam penjelasannya.
Contoh Kamus Aneka Bahasa:
- Kamus Indonesia – Cina – Inggris
Berdasarkan isi
Dari segi penggunaannya, tentunya kamus dibuat juga versi ringkas, tujuannya agar mudah dibawa kemana-mana, misalnya:
Kamus Mini
Kamus mini atau kamus saku ini memiliki ketebalan kurang dari 2 cm, tujuan agar masuk ke dalam saku, jadi mudah untuk dibawa-bawa. Biasanya terdiri dari 5000 – 15.000 kata.
Kamus Kecil
Kamus kecil memiliki ukuran lebih besar dari kamu mini, tetapi masih bisa dibawa di dalam tas, jadi bagi pelajar masih bisa atau mudah untuk dibawa ke sekolah. Biasanya terdiri dari 30.000 kata lebih.
Kamus Besar
Kamus besar cukup tebal dan berat karena berisi leksikal/ makna kaya yang lengkap, jadi susah untuk dibawa kemana-mana, kerena berat. Biasanya lebih dari 60.000 kata masuk di dalamnya.
Rentang waktu
Berdasarkan rentan waktu, dibadakan menjadi dua, yaitu sinkronis dan diakronis.
Kamus linguistik Sinkronis
Linguistik Sinkronis adalah suatu pembahasan bahasa yang sezaman, jadi terbatas hanya pada masa tertentu. Misalnya menelaah bahasa Sunda pada masa hindu budha.
Tujuan linguistik sinkronis adalah agar mengetahui bentuk struktur bahasa pada suatu zaman.
Kamus linguistik Diakronis
Kamus linguisti diakronis adalah suatu pembahasan bahasa dari zaman ke zaman, jadi tidak terbatas pada suatu masa saja.
Tujuan linguisti diakronis adalah mengetahui keterkaitan suatau bahasa dengan yang lainnya dari zaman ke zaman.
Kamus istimewa
Kamus istimewa adalah kamus yang merujuk pada kamus dengan fungsi khusus.
Kamus Istilah
Kamus istilah berisi penjelasan mengani istilah-istilah khusus pada suatu bidang, misalnya keagamaan.
Contoh: Kamus Istilah Fiqh.
Kamus Etimologi
Kamus Etimologi berisi penjelasan asal usul sesuatu perkataan serta maksud asalnya.
Kamus Tesaurus
Kamus Tesaurus menjelaskan sinonim kata atau kata yang memiliki arti yang sama ataupun yang berlawanan dengan kata tersebut (antonim).
Kamus Peribahasa
Kamus peribahasan berisi kumpulan peribahasa/simpulan bahasa dan arti atau maknanya.
Kamus Kata Nama Khas
Kamus Kata Nama Khas beriri kumpulan nama khas, seperti: nama tokoh, nama tempat, dan juga nama institusi.
Kamus Terjemahan
Kamus terjemahan berisi kumpulan bahasa asing diterjemahkan ke bahasa sasarannya, misalnya, Bahasa Korea ke Bahasa Indonesia.
Kamus Kolokasi
Kamus kolokasi berisi kumpulan padanan kata, misalnya bahasa Indonesia.
Baca:
– Arti spoiler?
– Kamus istilah kedokteran
– Perbedaan EYD dan PUEBI
Nah sobat, jadi itulah jenis-jenis Kamus, koreksi jika aku salah, terima kasih sudah membaca dan membagikannya.